Rabu, 23 Desember 2009

mother's day is everyday

tanggal 22 desember kemarin sebagian besar anak mengucapkan hari ibu kepada mamah, ibu, bunda, dan umi mereka. ucapan itu merupakan ungkapan sayang yang tak setiap hari dapat terucapkan. mendengar kata ibu, gue jadi inget mama.

bagi gue, mama adalah sosok wanita sempurna. walaupun tak ada manusia yang sempurna di dunia ini, tapi bagi gue beliau adalah sosok yang patut di acungkan jempol (four thumbs up for her).

beliau melahirkan gue ke dunia dengan jerih payah, bolak-balik ke bidan hanya untuk membuat gue bisa mengenal dan melihat dunia. saat gue berusia 3-4 tahun, beliau yang mengajarkan gue berjalan, berlatih makan, cara berbicara. beliau seperti gue guru di sekolah yang memiliki tanggung jawab untuk memberikan pendidikan formal bagi anak-anaknya.

namun, apa balasan gue? gue malah lebih sering menyakiti hatinya. gue mudah untuk membuatnya menangis. "air susu dibalas air tuba!"

sungguh gue manusia yang tak tau balas budi! ..

tapi beliau dengan mudahnya, memaafkan segala salah dan khilaf. sungguh dia sangat pemaaf. tapi gue mengulangi kesalahan yang sama. berulang lagi. dan lagi.

dan setiap kali gue mengulangi kesalahan yang sama, dia mampu berkali-kali memberikan maafnya.

rasanya tak cukup satu hari untuk mengungkapkan sayang dan membahagiakannya. tapi setiap hari adalah hari untuknya.

"buat para ibu-ibu di dunia, HAPPY mother's day!"


Minggu, 13 Desember 2009

kamu dan aku

Kamu hadir setelah 2 tahun aku terlahir ke dunia. bayi mungil, imut, putih, dan mempesona. Jujur, aku senang akan kehadiranmu. itu berarti menambah warna baru dalam keluargaku, tentu saja keluargamu juga. beransgsur-angsur, kamu tumbuh menjadi gadis remaja yang cantik dan penuh dengan keahlian (orang bilang multitalenta..). sifatmu yang periang, perhatian, dan mudah bergaul membuat semua orang nyaman berada di dekatmu. termasuk aku.

tapi suatu saat, aku merasa mama lebih menyayangimu dibanding aku. dan kadang aku sempat membayangkan apabila menjadi kamu. remaja muda yang cantik dan penuh energi. kamu bisa dengan mudah memenangkan hati dan perhatian mama. bukan hanya mama, tapi juga papa.

jahat, bila aku berharap kamu tak terlahir ke dunia (sungguh jahat pemikiranku saat itu). amarah yang memuncak dan aku cenderung pendiam dan memendam perasaan kesal itu sendiri. amarah itu terus merasuki ku saat mereka membandingkan aku dengan kamu. kamu tak tahukan betapa sedihnya aku, betapa malunya, dan betapa percaya diriku menurun drastis. harusnya kamu tak perlu lahir ke dunia!

suatu hari, saat kamu dan aku sudah sama-sama dewasa, sama-sama memasuki umur yang orang bilang, sudah dapat membedakan baik-buruk, salah-benar, kamu berbicara kepadaku.

"sist, sungguh beruntungnya menjadi kamu."

aku terdiam ...

kamu melanjutkan perkataanmu.

"aku sungguh sangat ingin menjadi kamu. sungguh, jika Tuhan berkehendak, aku ingin bertukar posisi denganmu. beruntungnya kamu menjadi anak pertama. karena menjadi anak kedua, mamaksaku untuk terus bisa se-perfect dirimu.."

lagi-lagi aku terdiam. hanya terdiam.


kisah ini di dedikasikan untuk para kakak-adik yang ada di dunia ..

BIG YELLOW BUS !!

ini kisah tentang sebuah kendaraan beroda empat. kisah ini nyata tanpa rekayasa. pada jaman dahulu kala.....

wait..wait..ini bukan dongeng tauu!!


okeyy, gue cuman mau berbagi sama kalian para pembaca blog gue. jadi gini, setiap hari gue harus berangkat kuliah lebih pagi supaya bisa dapet kendaraan favorit gue. kendaraan itu berwarna kuning besar!

gue menyebutnya BIG YELLOW BUS! (sebenernya ini pemborosan kata, kalo dalam pelajaran bahasa indonesia mungkin gue dapet nilai terendah, yaudahlah gak usah nge-bahas tutur bahasa!) alias bus 510!

kenapa favorit? selain harganya terjangkau, larinya pun kencang secepat kilat! hanya dengan mengeluarkan uang Rp 2000,- gue udah bisa langsung nyampe depan gerbang kampus. bagi mahasiswi kere seperti gue, uang Rp 2000,- sangatlah berarti, apabila setiap hari gue naek nih mobil pulang pergi udah Rp 4000,- ditambah ongkos mobil kecil PP Rp 6000,- ...

loh, kok jadi itung2an gini? hehehe.. back to topic!

untuk masalah ekonomi, angkutan ini terjangkau bagi siapa saja, tapi untuk masalah hak asasi manusia sangat amat rendah!

bayangkan saja, lo harus rela berdempet2an dengan banyak orang yang mempunyai asal usul berbeda. ada yang orang kantoran, sekolahan, kuliahan, bahkan copet juga ditampung disini!...

susah, seneng, sedih, repot, keringetan, bau ketek! udah jadi makanan gue tiap hari! kalo dibanding dengan kampus yang berada di depok, wuidihh..jauh beda banget. tuh kampus menurut gue sangatlah eksklusif, gimana gak, dari gerbangnya aja difasilitasin bis (bikun). sebenernya bis yang gue naekin tiap hari juga warnanya kuningkuning, tapi sayang keadaanya sangatlah bertolak belakang.

yaaa.. mungkin emang udah nasib gue kali yak! walopun tuh bus reyot, jelek, sesek, pokoknya serba gak enak, tapii gue emang butuh banget. mungkin bukan cuman gue, tapi semua penumpang yang naekin nih bus! kalo gak ada nih bus, mungkin gue bakal jadi tukang telatt tiap hari dikelas.

malahan,, gue berencana dengan temen-temen satu kampus gue yang juga penumpang nih bis, tuk bikin 510 community, and bakal dibikin member cardnya! hahaha...

buat ngebuktiin, nih salah satu gambar yang gue ambil pas sore-sore menjelang magrib sebagai bahan dokumentasi kelak kalo gue udah tua (mau gue tunjukin ke cucu-cucu gue nanti...)


check this out!





Kamis, 10 Desember 2009

sepenggal kisah nyata (LOVE)

aku sendiri, dikamar lagi. aku tak berani mendalami rasa ini. karna terlalu sulit tuk meyakini bahwa ini nyata!

aku tahu ini baru setengah dari rasa yang seharusnya kubiarkan mengalir, namun aku tahan, karena takut tak dapat dihilangkan. aku terlalu takut untuk mengakui, karena ini belum nyata!

apalah arti sebuah kenyataan ? ujungnya akan berakhir tragis dan hilang tanpa jejak!. untuk apa meyakini perasaan yang belum yakin tuk kau ungkapkan..

(i feel sad)

Rabu, 09 Desember 2009

no COMPACT but COMPET

Dari kecil gue emang udah dikenal sebagai sang penyanyang binatang. tapi anehnya, gue gak pernah berhasil buat melihara hewan lucu, imut, dan menggemaskan. gak pernah bisa!alhasil gue gak punya binatang piaraan. alasannya, binatang-binatang itu gak sudi disayang dan dielus-elus gue! hehe,,


waktu gue SD, gue sempet meilhara kucing. itupun kucing kampung yang terdampar di depan rumah gue dalam keadaan kelaparan. kucingnya masih kecil banget. dengan amat sangat hati-hati, gue peganglah tuh kucing dan gue bawa ke dalam rumah. kata orang (entah siapa gue lupa). kucing itukan binatang menyusui, jadi dengan bangga, gue buatin susu XXX punya adek gue. terus gue taruh susunya di depan tuh kucing, dengan maksud supaya diminum. 1 menit, 2 menit, hingga 5 menit kemudian, tak ada tanda-tanda kucing itu melirik susu yang gue bikin. kesel dong gue! udah baik-baik gue bikinin, eh gak diminum. gak sopan tuh kucing!.


akhirnya, dengan amat sangat menyesal.. gue pegang leher tuh kucing, teruss gue paksa tuh kucing minum susu XXX yang gue bikin. mulutnya gue jejelin kedalam gelas berisi susu.


abis itu, tanpa merasa berdosa. gue tinggal tuh kucing di depan pintu rumah gue. keesokan paginya, gue bermaksud menjenguk si kucing kampung. gue intip dari jendela, kucing masih berbaring lemas. mulailah gue mendekati kucing itu. gue toel-toel, senggol-senggol. kagak bergerak!!


oh no!! gue pegang perutnya, kagak ada pergerakan keatas-kebawah. tanda tidak bernafas. gue senggol-senggol lagi. tuh kucing masih kaku. hasil diagnosis gue tuh kuing kampung MATI!!


innalillahi wainnailaihirojiun... kecil-kecil gue udah jadi alon sadisme.


trauma melihara kucing, pas SMP.. bokap beli akuarium. diisilah ikan-ikan mungil. ikan yang paling gue suka ialah ikan koi. ikan gendut warna orange. demen banget gue ngeliyat tuh ikan. karena kesenangan setiap hari gue kasih makan tuh ikan. makanannya yaa makanan ikan biasa. tapi suatu hari, makanan ikannya abis. tanpa berpikir panjang, gue berinisiatif ngambil roti tawar di meja makan, terus gue cuil-cuil, dan gue masukin ke akuarium. hal itu gak dilakukan sekali, tapi berulang kali..


hingga suatu saat, tuh ikan mati!


yaaa...


trauma melihara binatang, akhirnya setelah umur gue yang berkepala 2 ini, tapi masih pengen melihara binatang. gue memutuskan membeli sebuah leptop (gak nyambung!).


laptop terbeli juga karna tuntutan tugas kuliah. merknya COMPACT!


karena gue masih terobsesi untuk memelihara binatang, tapi trauma supaya gak mati lagi, gue memutuskan untuk melihara si COMPACT ini. dengan senang riang gue beri nama si COMPACT menjadi COMPET (Computer peliharaan) maksaaaaa!!!!


jadi no COMPACT but COMPET!!

hahahahahaha..


terserah, anda mau percaya apa gak, tapi saya sangat memperayainya. =)

Selasa, 08 Desember 2009

LUPA!!

cerita ini bermula saat gue mau berangkat kuliah.
biasanya gue berangkat pukul 06.00 (udah kayak nak sekolahan dah?!!). gue naek angkot jursan depok-kp.rambutan dengan nomor mobil 112. gue paling demen duduk di bangku 4 yang pojok sebelah kanan. menurut gue sih, suasana pojokan itu lebih mengasyikkan hahaha.. selang 5 menit kemudian, naiklah 2 orang pelajar SMP berjenis kelamin perempuan. yang satu berambut panjang diiket (pelajar 1) yang satu lagi rambut panjang digerai (pelajar 2). mereka duduk saling berhadapan. saat itu penumpang didalam angkot cuman ada 4 orang (gue, 2 pelajar SMP dan seorang bapak).

pelajar 1 membawa kertas seperti kertas ujian (yeaps, emang bener tuh kertas ujian, dari tulisan dan penomorannya aja jelas banget terlihat). mereka berdua berbincang dahsayt bangett ngomongin tuh kertas ujian.

lets listen their conversation(mav kalo salah nginggrisnyaa...mimpi pengen ke inggris tapi bahasa masih kayak gini..heheeh)
  • pelajar 1: "eh elu kemaren gimana jawaban yang nomer 5 apa dah? salah tuh gue kayaknya."
  • pelajar 2 : "yang persilangan yaa?? ih itu mah gampang lagi!" (songong!)
  • pelajar 1 : "iya gue lupa tuh, padahal gue kemaren dah ngapalin." (gue rasa ngeles nih anak!)
  • pelajar 2 : "nih yee, persilangan tu ada 3 menurut buku yg gue baca. eh ntar persilangan dibagi 2 dulu kan tuh. monohibrid ama dihibrid.."
  • ...et dah bujudd...apa tuh???
  • lanjuuttt...
  • pelajar 2 : "... abis ntu dihibrid dibagi 2 lagi, intermedit ama dominan. gue waktu ntu jawabnya yg dominnan. soalnya pertanyaannya kan bunga merah-putih."
  • Pelajar 1 : "owalah...gitu tohh..."

wait..wait...itu lagi ngomongin biologikannn???????

perasaan dulu gue pernah baca ituu deh (perasaan lo aja kali put??heheh)

jujuurrrr, gue LUPA tuh! et dah bujud... gue LUPA!

baru yg begituan ja gue dah lupa, padahal dulu gue demen banget pelajaran ntu. tuh ilmu lari kemana ya? masa menguap dari otak gue? pelajaran SMP aja udah lupa, gimana yang SD? SMA?! hah?????

ooo em jii...

okayy...akhirnya 2 orang pelajar SMP itupun turun ditempat yg mereka tuju.. sekolahan!.

gue ditinggal dalam keadaan shock dan berpikir (lebayyy..)

Sabtu, 05 Desember 2009

satnite = sad nite??

dari 2 hari yang lalu, gue dilanda kesedihan yang amat dalam. tanpa sebab.

mungkin karena masa-masa nya menstruasi. sangat sensitif! itu yang gue rasa.

karena gak ada kerjaan, menyebabkan imajinasi gue bergerak liar!..

tangan-tangan jahil ini tak berenti untuk mencari pensil, kertas, spidol dan

stabilo..

gue mulai menggambar!..yeappss..

jreng-jreng..jadinya seperti ini...

tahap 1



tahap 2




tahap 3, akhir..




jadinyaa seperti ini...





hehehehe..satnite = sad nite!

no no no no!

satnite ==> keisengan ==> hasil yang memuaskan! hahahahaha

Dua sisi

Musim apa sih sekarang?? durian? Mangga? Rambutan?

Wah lewaaaaaaaaaattt semuaa..

Yang bener sekarang tuh lagi musim “JADIAN” .

Yeapps, beberapa hari ini temen-temen gue banyak banget yang jadian. Temen sekelas, teman sepermainan, teman lama. Huft. Tentu saja bukan gue!


Tanpa menyanggah dan tanpa mengurangi rasa hormat, gue rela berkata bahwa gue masih Jomblo. Yups, JOMBLO (udah gede-gede tuh tulisannya hehe). Gak gampang loh menyandang status jomblo. Banyak cobaan dan godaanya. Paling sering sih nerima cobaan perasaan. Bukan perasaan doang sih, tapi juga pikiran.

Sebenernya sih rada aneh juga gue nulis ginian disini. Abisnya, gak ada bahan lagi. Hihi. Maaf ya teman-teman yang merasa tersinggung dengan tulisan gue. Kita senasib kok, alias kalian berarti juga jomblokan?hehe.

Gue ikut seneng buat yang berbahagia, namun juga turut sedih buat yang berduka. Disamping kesenangan gak lengkap kalo tak diimbangi dengan yang sedih-sedih. Beberapa hari yang lalu, gue mendapat kabar dari salah satu teman SMA gue.


“Put, lo dimana?”

“Lagi makan!” (gak nyambung, ditanya lagi dimana, malah jawab lagi makan.)

“Lo dah dapet kabar lom?”

“Kabar apaan?” (sambil ngunyah)

“Bokapnya Yasmin meninggal! Gue baca status Reni (temen SMA gue juga) di facebook.”

“Innalilllahi.” (gue berenti mengunyah seketika)


Buru-buru gue habiskan makanan yang masih tersisa sedikit di piring. Gue janjian ngelayat siang itu juga sama temen gue yang baru saja menelpon. Dengan berat hati, gue izin untuk tidak mengikuti mata kuliah selanjutnya (padahal mah sangat senang! Hehe). Gue berangkat dari kampul pukul 13:00. Janjian di lampu merah susu bendera daerah pasar rebo. Temen gue bawa motor. Sesampainya di lampu merah, gue nunggu cukup lama. Keringetan, panas, gosong dah! (gak penting sih ni..). karena terlalu lama berdiri, gue sampai tak menyadari kalo temen gue udah ada di depan gue. Gue hampir tak mengenali wajahnya, karena masih mengenakan helm (yaiyalah..gak keliyatan!). Akhirnya orang yang ditunggu-tunggu datang juga. Tanpa berpikir panjang gue langsung menduduki jok belakang. Langsung gue telpon temen gue yang satu lagi (yang tadi ngabarin gue lewat telpon). Kita bertiga langsung menuju rumah Yasmin. Padahal sebelumnya kami belum pernah main kesana. Dengan niat baik pasti Allah menunjukkan jalan. Sesampainya di depan gang, gue udah melihat bendera kuning teribas-ibas angin. Dengan tulisan Bpk. Seno RT007/RW 007. 20 menit melewati gang sempit, akhirnya kami menemukan rumah yang didepannya ada tenda dan kursi-kursi yang akan di bereskan. Saat itu, gue menyapa adek kecil yang ternyata adalah adek dari temen gue. Dia langsung lari kedalam memanggil teman gue. Gak berapa lama teman gue keluar rumah dengan mata sembab dan wajah lelahnya. Gue langsung memeluk dan tanpa disadari gue menitikan air mata. Begitupun juga dengan 2 orang teman gue yang lain.


Hmmm….


Dua keadaan yang berkebalikan ini mengingatkan gue (mudah-mudahan juga bisa ngigetin para pembaca yaa..) bahwa kehidupan itu memang ada dua sisi. Senang dan sedih. Hidup dan kematian. Kita memang tak bisa mengelak dari takdir. Mungkin gue sedih dengan status jomblo gue, namun ada teman gue yang lebih sedih karena harus kehilangan orang terdekatnya. Dan ternyata kesedihan itu belum sebanding dengan kesedihan yang gue rasakan.


Nb : nama diatas disamarkan ya..hehehe

newblog (akhirnyaaa..)

sudah sangat lama, mendambakan yang seperti ini. tak pernah terpikirkan sebelumnya untuk memiliki yang seperti ini (lebaiii..)

hmm.. cuman ingin berbagi, waktu kecil gue punya diary (benerkan yaa? not diare!!). Beranjak umur 17 tahun, sering ngetik n disimpen di handphone (my favorite phone w810 i son-er..) wedeww promosi merk. entah mengapa, tulisan-tulisan itu merasa jadi tak guna bila tak di share dengan orang banyak. bukannya mau buka aib sendiri, paling tidak orang lain tahu apa yang sedang kurasakan sekarang. khususnya untuk saat ini (saat tak ada orang lain yang ingin mendengar cerita membosankan dariku..hahahaha).

gue butuh banget sesuatu hal yang baru. yang keluar dari rutinitas yang serasa monoton! sangat monoton. pagi-kuliah-sore-pulang-tidur-nonton tv-online-tidur-pagi-kuliah...

again and again!

and then, for the last word. i just wanna say that this is my newblog!

have fun to read this!